Terkait Pengerjaan Proyek Yang Mangrak, Masnur Minta Bupati Kampar Evaluasi Kadis PUPR
Terkait Pengerjaan Proyek Yang Mangrak, Masnur Minta Bupati Kampar Evaluasi Kadis PUPR Bangkinang Kota, Tribunriau.com, banyaknya pengerjaan...
https://www.kontinunews.com/2020/01/terkait-pengerjaan-proyek-yang-mangrak.html
Terkait Pengerjaan Proyek Yang Mangrak, Masnur Minta Bupati Kampar Evaluasi Kadis PUPR
Bangkinang Kota, Tribunriau.com, banyaknya pengerjaan proyek yang mangkrak tahun 2019 di Kabupaten Kampar, sementara sekarang sudah bulan Januari 2020. Hal ini mendapat tanggapan yang serius dari tokoh masyarakat Kampar H Masnur SH.
Kepada Tribunriau.com Rabu 8/1/2020, H Masnur SH via selulernya menyampaikan, "terhadap pengerjaan proyek di Kampar tahun 2019 banyak yang belum selesai, perlu managamen dan perencanaan yang bagus dari pimpinan."jelas manatan Ketua DPRD Kampar ini.
"Seorang Manager dalam proyek pembangunan di kabupaten Kampar lanjut manatan anggota DPRD Riau dua periode ini, tentunya Kadis PUPR Kampar. Terhadap pelaksanaan proyek perlu pertimbangan yang matang, seperti pertimbangan terhadap jangka waktu pelaksanan, Kondisi alam serta terhadap kontraktor yang akan melaksanakan.
"Sekarang terjadi banyak proyek yang belum selesai dikerjakan lanjut Masnur. Ini sudah jelas melanggar aturan, apakah ada bencana alam, atau ada Porce Mayor ( keadaan mendadak), sehingga proyek tidak bisa dikerjakan, saya rasa tidak ada"
"Berdasarkan Kepres, perusahaan mengerjaan proyek yang tudak selesai sesuai kontrak boleh diberikan perpanjanngan waktu, tapi perusahan ini harus diberikan sangasi denda"
"Terhadap Kadis PUPR Kampar apakah sudah pernah melakukan teguran terhadap perusahaan yang mengerjakan satu, dua, dan sampai tiga kali, ini perlu kita pertanyakan, kalau tidak pernah berarti Kadisnya lalai" jelas Politisi Partai Golkar ini.
"Saya minta Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto SH, mengevaluasi kinerja Kadis PUPR Kampar, kita tidak unginkan masyarakat menilai kinerja Bupati Kampar itu jelek akibat kelalaian Kadis PUPR Kampar, artinya kata Masnur, evaluasi itu bisa berbentuk teguran, bisa juga evaluasi terhadap jabatan Kepala Dunasnya".tambah Masnur.(shm)
Bangkinang Kota, Tribunriau.com, banyaknya pengerjaan proyek yang mangkrak tahun 2019 di Kabupaten Kampar, sementara sekarang sudah bulan Januari 2020. Hal ini mendapat tanggapan yang serius dari tokoh masyarakat Kampar H Masnur SH.
Kepada Tribunriau.com Rabu 8/1/2020, H Masnur SH via selulernya menyampaikan, "terhadap pengerjaan proyek di Kampar tahun 2019 banyak yang belum selesai, perlu managamen dan perencanaan yang bagus dari pimpinan."jelas manatan Ketua DPRD Kampar ini.
"Seorang Manager dalam proyek pembangunan di kabupaten Kampar lanjut manatan anggota DPRD Riau dua periode ini, tentunya Kadis PUPR Kampar. Terhadap pelaksanaan proyek perlu pertimbangan yang matang, seperti pertimbangan terhadap jangka waktu pelaksanan, Kondisi alam serta terhadap kontraktor yang akan melaksanakan.
"Sekarang terjadi banyak proyek yang belum selesai dikerjakan lanjut Masnur. Ini sudah jelas melanggar aturan, apakah ada bencana alam, atau ada Porce Mayor ( keadaan mendadak), sehingga proyek tidak bisa dikerjakan, saya rasa tidak ada"
"Berdasarkan Kepres, perusahaan mengerjaan proyek yang tudak selesai sesuai kontrak boleh diberikan perpanjanngan waktu, tapi perusahan ini harus diberikan sangasi denda"
"Terhadap Kadis PUPR Kampar apakah sudah pernah melakukan teguran terhadap perusahaan yang mengerjakan satu, dua, dan sampai tiga kali, ini perlu kita pertanyakan, kalau tidak pernah berarti Kadisnya lalai" jelas Politisi Partai Golkar ini.
"Saya minta Bupati Kampar Catur Sugeng Susanto SH, mengevaluasi kinerja Kadis PUPR Kampar, kita tidak unginkan masyarakat menilai kinerja Bupati Kampar itu jelek akibat kelalaian Kadis PUPR Kampar, artinya kata Masnur, evaluasi itu bisa berbentuk teguran, bisa juga evaluasi terhadap jabatan Kepala Dunasnya".tambah Masnur.(shm)
