Sekda Asahan Buka Event 3RD REC 2020 Dorong Siswa dan Mahasiswa Gemar Berbahasa Inggris

ASAHAN, Tribunriau. Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan secara resmi membuka Event 3RD REC 2020, yang diikuti 29...

ASAHAN, Tribunriau. Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan secara resmi membuka Event 3RD REC 2020, yang diikuti 294 peserta Siswa dan Mahasiswa Asahan termasuk utusan Kota Tanjungbalai dan Kabupaten Batubara, bertempat di Kampus STMIK Royal Kisaran, Jumat (13/03/2020).

Adapun Event bertajuk Royal English Competition yang dilaksanakan untuk ketiga kalinya oleh STMIK Royal Kisaran, tahun ini memperlombakan Essay Writing, Public Speaking, dan Spelling.

Hal itu dikatakan Ketua Panitia Pelaksana, Iin Almeina Lubis, dan Untuk kalangan siswa diikuti 73 siswa dari 20 sekolah, selebihnya dari peserta mahasiswa.

Bupati Asahan H.Surya, B.Sc diwakili Sekda Asahan Taufik Zainal Abidin Siregar selesai membuka, dirinya menegaskan Pemkab Asahan konsisten mendukung program Pemerintah Pusat dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia termasuk di bidang IT dan bahasa asing.

"Pemkab Asahan sangat mengapresiasi kegiatan penunjang kurikulum dan akademik seperti Royal English Competition yang dilaksanakan kali ini”, ujar Sekda.

Lanjut Sekda, kegiatan ini diharapkan dapat mendorong siswa dan mahasiswa untuk gemar berbahasa Inggris.

"Saya harap dengan kegiatan ini dapat mendorong siswa dan mahasiswa gemar berbahasa inggris", ujar Taufik.

Sementara Ketua STMIK Royal Kisaran Dr HM Saleh Malawat mengungkapkan pihaknya terus berupaya meningkatkan kualitas perkuliahan bahasa Inggris di STMIK Royal sebab sangat dominan dalam pengembangan Teknologi Informasi di kampus ini.

"STMIK Royal terus berupaya lakukan langkah strategis mendorong siswa dan mahasiswa di daerah ini untuk gemar menguasai bahasa Inggris, terlebih tenaga ahli bidang IT yang mapan berbahasa Inggris sangat dibutuhkan dalam kondisi pasar saat ini", ujar Saleh Malawat.

Di tempat yang sama, Rizki Fauziah Lubis, M.Ikom dari Yayasan Pendidikan Teladan Asahan menyampaikan, bahwa dengan pengaruh Globalisasi yang makin kompetitif sehingga menuntut kalangan siswa dan mahasiswa memiliki kemampuan berbahasa Inggris yang mumpuni.

"Tuntutan tersebut sesuai dengan perkembangan atau globalisasi yang semangkin tinggi dengan nilai pasar saat ini", ungkap Rizki Fauziah Lubis. (tec)

Related

Semesta Riau 4355801348228022852


Terhangat Minggu Ini

Terbaru

item