Seluruh Elemen Kecamatan Dumai Kota Deklarasi Pemilu Anti Money Politik
DUMAI, Tribunriau- Jelang Pilkada serentak pada Desember 2020 mendatang, seluruh elemen yang berada di Kecamatan Dumai Kota, Kota Dumai mend...
https://www.kontinunews.com/2020/11/seluruh-elemen-kecamatan-dumai-kota.html
DUMAI, Tribunriau- Jelang Pilkada serentak pada Desember 2020 mendatang, seluruh elemen yang berada di Kecamatan Dumai Kota, Kota Dumai mendeklarasikan Peduli Pemilu Anti Money Politic, Senin (23/11/2020).
Deklarasi tersebut diadakan di Aula Kantor Camat Dumai Kota Jalan Pattimura, Kelurahan Laksamana, Kecamatan Dumai Kota, Kota Dumai.
Turut hadir dalam deklarasi tersebut, Plt. Camat Dumai Kota, Anggi Sukma Buana, S.STP, MIP, Kapolsek Dumai Kota, IPTU Hardiyanto, S.E, M.Si, Danramil 01 Dumai yang diwakili oleh Wadanramil Kapten Junaidi, Kepala Puskesmas Dumai Kota dr. Hidayatsyah, Ketua PPK Dumai Kota Novery, S.E beserta anggota.
Selain itu, juga dihadiri oleh Ketua Panwascam Dumai Kota Agusti Murni, S.Pd, Lurah Se-Kecamatan Dumai Kota, Ketua KNPI Dumai Kota, Ahmad Daniel, beberapa Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di Kota Dumai, serta tokoh agama.
Setelah menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan doa, Plt Camat Dumai Kota Anggi Sukma Buana dalam kata sambutannya mengajak seluruh elemen yang hadir untuk turut membantu mensosialisasikan pentingnya pemilu yang bersih dari money politic.
"Saya mengajak semua yang ada di ruangan ini sama-sama membantu mensosialisasikan, bagaimana kita melaksanakan Pilkada Walikota dan Wakil Walikota Dumai pada tanggal 9 Desember 2020 untuk melaksanakan Pilkada Secara Damai," ujar Anggi.
Terkait isu-isu yang mengarah ke perpecahan, lanjut Anggi, masyarakat diharap agar tidak terprovokasi.
"Baik terkait isu politik, isu agama, maupun isu lainnya, mohon jangan mudah terpancing emosional, disaring terlebih dahulu, untuk membantu kami dari Pihak Pemerintahan bersama TNI dan Polri untuk menjaga kondusifitas masalah sosial di lingkungan kita sekitarnya," tambahnya.
Semoga, harap Anggi, Pilkada kota Dumai berjalan lancar, damai dan siapapun yang terpilih nantinya menjadi Walikota dan Wakil Walikota Dumai, itulah yang telah ditentukan oleh Tuhan Yang Maha Esa.
Acara Kegiatan Deklarasi Masyarakat Peduli Pemilu Anti Money Politik Kecamatan Dumai Kota - Kota Dumai berlangsung tertib dan selesai sekira pukul 17.15 wib. (rilis)
Berikut bunyi deklarasi yang dibaca bersama:
DEKLARASI MASYARAKAT PEDULI PEMILU ANTI MONEY POLITIK KECAMATAN DUMAI KOTA - KOTA DUMAI
Kami Elemen Masyarakat Kecamatan Dumai Kota – Kota Dumai Menyatakan:
1. Tolak dan Lawan Money Politik Dalam Pilkada Serentak Th. 2020 Yang Berintegritas di Kec. Dumai Kota – Kota Dumai.
2. Mengawal Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Dari Money Politik Karena Merupakan Ancaman Besar Demokrasi dan Kedaulatan Rakyat.
3. Tidak Membenarkan Money Politik Sebagai Sarana Meraih Simpati Pemilih Karena Mencederai Integritas Dan Kedaulatan Rakyat.
4. Mengajak Pemilih Untuk Menentukan Pilihannya Secara Cerdas Berdasarkan Visi Misi Dan Program Kerja Para Calon Kepala Daerah.
5. Mendukung Kegiatan Pengawasan dan Penanganan Pelanggaran Terhadap Praktek Money Politik dan Tindak Pidana Pemilihan Yang Dilakukan Oleh Lembaga Pengawas Pemilu.
6. Tidak Akan Melakukan Intimidasi Kekerasan Atau Aktifitas Dalam Bentuk Apapun Yang Dapat Mengganggu Proses Penanganan Pelanggaran Tindak Pidana Money Politik dan Tindak Pidana Lainnya.
Deklarasi tersebut diadakan di Aula Kantor Camat Dumai Kota Jalan Pattimura, Kelurahan Laksamana, Kecamatan Dumai Kota, Kota Dumai.
Turut hadir dalam deklarasi tersebut, Plt. Camat Dumai Kota, Anggi Sukma Buana, S.STP, MIP, Kapolsek Dumai Kota, IPTU Hardiyanto, S.E, M.Si, Danramil 01 Dumai yang diwakili oleh Wadanramil Kapten Junaidi, Kepala Puskesmas Dumai Kota dr. Hidayatsyah, Ketua PPK Dumai Kota Novery, S.E beserta anggota.
Selain itu, juga dihadiri oleh Ketua Panwascam Dumai Kota Agusti Murni, S.Pd, Lurah Se-Kecamatan Dumai Kota, Ketua KNPI Dumai Kota, Ahmad Daniel, beberapa Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) di Kota Dumai, serta tokoh agama.
Setelah menyanyikan lagu Indonesia Raya dan pembacaan doa, Plt Camat Dumai Kota Anggi Sukma Buana dalam kata sambutannya mengajak seluruh elemen yang hadir untuk turut membantu mensosialisasikan pentingnya pemilu yang bersih dari money politic.
"Saya mengajak semua yang ada di ruangan ini sama-sama membantu mensosialisasikan, bagaimana kita melaksanakan Pilkada Walikota dan Wakil Walikota Dumai pada tanggal 9 Desember 2020 untuk melaksanakan Pilkada Secara Damai," ujar Anggi.
Terkait isu-isu yang mengarah ke perpecahan, lanjut Anggi, masyarakat diharap agar tidak terprovokasi.
"Baik terkait isu politik, isu agama, maupun isu lainnya, mohon jangan mudah terpancing emosional, disaring terlebih dahulu, untuk membantu kami dari Pihak Pemerintahan bersama TNI dan Polri untuk menjaga kondusifitas masalah sosial di lingkungan kita sekitarnya," tambahnya.
Semoga, harap Anggi, Pilkada kota Dumai berjalan lancar, damai dan siapapun yang terpilih nantinya menjadi Walikota dan Wakil Walikota Dumai, itulah yang telah ditentukan oleh Tuhan Yang Maha Esa.
Acara Kegiatan Deklarasi Masyarakat Peduli Pemilu Anti Money Politik Kecamatan Dumai Kota - Kota Dumai berlangsung tertib dan selesai sekira pukul 17.15 wib. (rilis)
Berikut bunyi deklarasi yang dibaca bersama:
DEKLARASI MASYARAKAT PEDULI PEMILU ANTI MONEY POLITIK KECAMATAN DUMAI KOTA - KOTA DUMAI
Kami Elemen Masyarakat Kecamatan Dumai Kota – Kota Dumai Menyatakan:
1. Tolak dan Lawan Money Politik Dalam Pilkada Serentak Th. 2020 Yang Berintegritas di Kec. Dumai Kota – Kota Dumai.
2. Mengawal Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Dari Money Politik Karena Merupakan Ancaman Besar Demokrasi dan Kedaulatan Rakyat.
3. Tidak Membenarkan Money Politik Sebagai Sarana Meraih Simpati Pemilih Karena Mencederai Integritas Dan Kedaulatan Rakyat.
4. Mengajak Pemilih Untuk Menentukan Pilihannya Secara Cerdas Berdasarkan Visi Misi Dan Program Kerja Para Calon Kepala Daerah.
5. Mendukung Kegiatan Pengawasan dan Penanganan Pelanggaran Terhadap Praktek Money Politik dan Tindak Pidana Pemilihan Yang Dilakukan Oleh Lembaga Pengawas Pemilu.
6. Tidak Akan Melakukan Intimidasi Kekerasan Atau Aktifitas Dalam Bentuk Apapun Yang Dapat Mengganggu Proses Penanganan Pelanggaran Tindak Pidana Money Politik dan Tindak Pidana Lainnya.